Presiden RI Hadiri Rapim TNI-Polri Yang Diikuti Sebanyak 359 Perwira Tinggi - ZONASATU.CO.ID

Breaking

Home Top Ad

Tuesday, 23 January 2018

Presiden RI Hadiri Rapim TNI-Polri Yang Diikuti Sebanyak 359 Perwira Tinggi

Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) membuka Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (23/1/2018). Pucuk pimpinan tertinggi TNI-Polri yakni Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian turut hadir dalam Rapim tersebut.

Dalam acara juga turut dihadiri beberapa menteri kabinet kerja seperti Menko Polhukam Jenderal TNI (Purn) Wiranto, Jaksa Agung HM Prasetyo dan seluruh Jenderal TNI-Polri, mulai dari bintang satu (Brigjen) sampai dengan bintang empat.

Dalam kesempatan tersebut, Panglima Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa acara Rapim ini diikuti oleh 359 Pati gabungan dari TNI-Polri. Acara tersebut memang dilakukan secara tertutup dan diikuti oleh masing-masing internal institusi.

"Dilaporkan kepada bapak Presiden, telah hadir 359 perwira tinggi, meliputi 180 Pati TNI, dan pejabat Polri 179 Pati. Rapim TNI-Polri dilaksanakan secara bersama di Mabes TNI, dan tersebar di internal TNI dan Polri," kata Hadi saat memberikan sambutan pembukaan Rapi TNI-Polri di Aula Gedung Gatot Soebroto, Mabes TNI di Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (23/1).

Dalam Rapim ini, Hadi menyampaikan bahwa nantinya bukan hanya Presiden Jokowi saja yang akan memberikan pembekalan kepada jajaran TNI-Polri. Tapi juga beberapa menteri kabinet kerja juga akan memberikan pembekalan Rapim TNI-Polri.

"Terima kasih atas kehadiran bapak Presiden berkenan hadir guna memberikan pembekalan kepada peserta Rapim TNI-Polri, Pembekalan selanjutnya juga akan disampaikan oleh para Menteri kabinet kerja, Kapolri, Kepala Badan, beserta kelembagaan lainnya, yang di akhiri pembekalan bapak Wakil Presiden," ujarnya. (Noor Irawan)

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad


UNESCO menyebutkan Indonesia berada diurutan nomor dua dari bawah soal literasi dunia yang berarti penduduk Indonesia memiliki minat baca yang sangat rendah yaitu 0,001% atau dari 1.000 orang hanya 1 orang yang rajin membaca. Yuk, perkaya literasi dan biasakan membaca sampai selesai.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?