Satgas TMMD Kodim Jember Rehab Rumah Seorang Lansia Sebatang Kara - ZONASATU.CO.ID

Breaking

Home Top Ad

Tuesday, 5 March 2019

Satgas TMMD Kodim Jember Rehab Rumah Seorang Lansia Sebatang Kara


Jember, ZONASATU - Satgas TMMD ke-104 yang dilaksanakan Kodim 0824/Jember, di Dusun Ajungbabi, Ds. Gunung Malang, Kecamatan Sumber Jambe, Kabupaten Jember.telah menargetkan sebanyak 20 unit rumah yang masuk ke dalam daftar bedah rumah tak layak huni (RTLH, red).

Angka itu didapat oleh Satgas TMMD Jember dari hasil survei langsung di lapangan dibantu data RT/RW agar program RTLH tidak salah sasaran dan sesuai target. Itupun setelah dinilai dari kriteria yang sudah ditentukan.

Komandan SSK Kodim Jember, Kapten Inf Sumaro mengatakan jika penyelesaian bedah rumah tersebut, ditargetkan akan segera rampung sebelum batas waktu yang sudah ditentukan.

“Sekarang, sudah mencapai tahap pembangunan tembok rumah. Pembangunan itu, kami pastikan terselesaikan dalam satu bulan ke depan,” ungkap Kapten Sumaro ketika ditemui di lokasi bedah rumah di Dusun Ajungbabi, Dusun Gunung Malang, Kecamatan Sumber Jambe, Kabupaten Jember. Selasa, 5 Maret 2019 siang.

Sementara itu, salah satu warga setempat mbah Hamijah (68) mengungkapkan jika dirinya merasa sangat bahagia ketika rumahnya menjadi salah satu rumah yang ikut dibedah mengingat bentunya sudah tidak layak untuk ditinggali.

Nenek sebatang kara itu mengakui jika rumah yang ditempatinya, jauh dari kata layak.

“Kalau pas hujan, air masuk semua ke rumah saya. Lah wong atapnya cuma dari daun kelapa,” keluh mbah Mijah.

Kendati demikian, kesedihan mbah Hamijah sudah mulai terhapus ketika rumah miliknya di sentuh oleh pihak Satgas TMMD Kodim Jember. “Saya sangat bersyukur sekali dengan bapak-bapak TNI yang telah memperbaiki rumah saya. Sekali lagi, terima kasih pak TNI,” ungkapnya.

***
Editor : Setiawan

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad


UNESCO menyebutkan Indonesia berada diurutan nomor dua dari bawah soal literasi dunia yang berarti penduduk Indonesia memiliki minat baca yang sangat rendah yaitu 0,001% atau dari 1.000 orang hanya 1 orang yang rajin membaca. Yuk, perkaya literasi dan biasakan membaca sampai selesai.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?