Saat MotoGP Mandalika Polisi siapkan 47 pos pengamanan - ZONASATU.CO.ID

Breaking

Home Top Ad

Monday, 7 March 2022

Saat MotoGP Mandalika Polisi siapkan 47 pos pengamanan


Lombok Tengah | ZONASATU
-
 Jajaran Polda Nusa Tenggara Barat menyatakan, secara umum pengamanan ajang MotoGP Mandalika telah dipersiapkan, termasuk 47 pos pengamanan.

"Pos pengamanan yang dibangun itu berada di sekitar KEK Mandalika termasuk di beberapa titik di luar kawasan," kata Kepala Polres Lombok Tengah, AKBP Hery I Cahyono, dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/3/2022).

Ia mengatakan, aparat gabungan TNI dan Polri telah siap mengamankan penyelenggaraan MotoGP Mandalika, baik dengan kesiapan anggota dalam menyambut tamu yang akan ke Mandalika. Selain itu juga, pengamanan arus lalulintas menuju Sirkuit Mandalika telah dipersiapkan dengan baik, supaya tidak terjadi kemacetan.

"Pengaturan lalu lintas juga telah siap," katanya.

Ia mengatakan, polisi juga telah menajamkan langkah-langkah persiapan pengamanan ajang Pertamina Grand Prix Of Indonesia (MotoGP 2022), yang akan berlangsung pada 18 - 20 Maret di Sirkuit Internasional Mandalika.

Selain pengamanan, dalam diskusi terfokus itu juga dibahas terkait dengan penerapan protokol kesehatan sampai dengan hal-hal terkecil, seperti pemberlakuan pembatasan jam untuk ajang atau hiburan.

"Penerapan protokol kesehatan Covid-19 dalam kegiatan MotoGP itu menjadi perhatian guna mencegah penyebaran virus tersebut," katanya.

Selama penyelenggaraan MotoGP polisi juga akan menyekat akses masuk menuju Sirkuit Mandalika. Sehingga polisi berharap kepada semua pihak untuk menyosialisasikan kebijakan itu, supaya warga setempat tidak protes. "Kami akan ada penyekatan agar warga tidak protes sewaktu berjalan nya kegiatan MotoGP 2022," katanya.

Editor: Basyirun Adhim
Foto: -
Sumber: -

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad


UNESCO menyebutkan Indonesia berada diurutan nomor dua dari bawah soal literasi dunia yang berarti penduduk Indonesia memiliki minat baca yang sangat rendah yaitu 0,001% atau dari 1.000 orang hanya 1 orang yang rajin membaca. Yuk, perkaya literasi dan biasakan membaca sampai selesai.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?