Menhan Berharap Kemhan Bisa Pertahankan Profesionalisme Kinerja - ZONASATU.CO.ID

Breaking

Home Top Ad

Monday, 18 February 2019

Menhan Berharap Kemhan Bisa Pertahankan Profesionalisme Kinerja

Jakarta, ZONASATUMenteri Pertahanan (Menhan) Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu mengatakan pelaksanaan program kerja dari waktu ke waktu di lingkungan Kementerian Pertahanan (Kemhan) harus lebih terarah, terukur, transparan, akuntabel, dan adil.

Kemhan, juga harus terus berkomitmen pertahanan negara dapat dilakukan dengan profesional, karakteristik adaptif, integritas, kinerja tinggi, bersih, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme serta melayani masyarakat dan menjunjung tinggi nilai-nilai dan kode etik aparatur negara.

Hal tersebut dinyatakan oleh Menteri dalam mandat tertulisnya yang dibacakan oleh Direktur Jenderal Strategi Pertahanan (Direktur Jenderal Strahan) Kemhan Mayjen TNI Muhammad Nakir di Kemennterian Pertahanan, Senin (18/2/2019).

"Sinergi dan koordinasi adalah kata kunci dalam menyelesaikan tugas di masa depan, terutama dalam menyelesaikan masalah strategis," kata Menhan.

Dikatakannya, saat ini, tim dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI sedang melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan Kemhan / TNI TA.2018.

"Mari kita koordinasi dan bersinergi untuk memfasilitasi pelaksanaan laporan keuangan Kemhan / TNI TA 2018. Gunakan kesempatan ini untuk meningkatkan koordinasi, kerja sama dan membantu Tim BPK RI selama proses pemeriksaan Jangan ragu untuk meminta saran dan masukan untuk meningkatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada laporan keuangan Kemhan / TNI TA 2018," katanya mengakhiri,
***
Penulis : Wawan
Sumber : Puskom Kemhan

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad


UNESCO menyebutkan Indonesia berada diurutan nomor dua dari bawah soal literasi dunia yang berarti penduduk Indonesia memiliki minat baca yang sangat rendah yaitu 0,001% atau dari 1.000 orang hanya 1 orang yang rajin membaca. Yuk, perkaya literasi dan biasakan membaca sampai selesai.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?