Warganet Dihebohkan Dengan Kemunculan Pembawa Pesan 01 di Medsos

Jakarta, ZONASATU - Beredar video amatir di media sosial terkait penolakan warga dengan kedatangan beberapa orang yang mengenakan pakaian warna hitam bertuliskan "#Pembawa pesan 01" yang membagikan sebuah bingkisan berisi tabloid dukungan untuk Jokowi, kalender Pilpres, tata cara mencoblos Paslon 01 Jokowi - Ma'aruf Amin, buku dll kepada warga dari rumah ke rumah, Sabtu (2/3/2019).

Pada video tersebut juga terlihat bagaimana seorang warga bersikeras menolak tidak mau menerima bingkisan yang dibagikan. Apalagi syarat untuk mendapatkan bingkisan tersebut harus menyerahkan fotocopy KTP dan KK.

Pada sesi lainnya, seorang pria dengan mengenakan baju yang sama bertuliskan #Pembawa pesan 01 juga membagikan sebuah bingkisan kepada seorang warga yang juga tidak diketahui identitasnya. Tapi lagi-lagi bingkisan bergambar Jokowi - Ma'aruf Amin mendapat penolakan dan dikembalikan.

"Ini isinya apa ya mas?" ujar salah satu warga baju putih kepada pemberi bingkisan.

"Tanggalan (kalender), pena dan koran" jawab pembawa bingkisan.

Saat ditanya apakah bingkisan tersebut adalah pesanan warga, oleh si pembawa pesan dijawab jika tugasnya hanya mengantarkan bingkisan saja.

"Cuman saya bukan orang Jokowi lho, saya orangnya Prabowo, disini semuanya orang Prabowo" ujar pria baju putih dalam video tersebut sambil mengembalikan bingkisan kepada si pembawa pesan.

Dilansir dari laman CNN Indonesia, seorang warga dari kampung Akuarium Penjaringan, Jakarta bernama Sukarti juga mengaku didatangi oleh seseorang yang memberikan bingkisan bergambar Paslon 01. Tapi Sukarti menolak lantaran dirinya sudah tidak lagi mendukung Jokowi karena trauma dan kecewa dengan kampanye Jokowi yang hanya tinggal janji.

"Kita trauma, sebelumnya kita memberi dukungan Jokowi, tapi setelah terpilih kita tidak diperhatikan. Waktu itu kita mau ketemu karena mau digusur oleh Ahok tapi ga bisa" ujarnya.

Sukarti mengaku dirinya adalah salah satu warga yang menjadi saksi sekaligus korban dari janji kampanye Jokowi, namun hingga saat ini tak satupun janji dari petahana yang terealisasi untuk warga Akuarium meski sudah ada kontrak politik dengan warga.

Diketahui kampung Akuarium sebelumnya merupakan salah satu daerah yang sebagian besar suaranya adalah pendukung Jokowi saat kampanye pemilihan gubernur Jakarta 2012 dan pemilihan Presiden 2014 lalu. Tapi saat ini warga mengaku kecewa dan trauma dengan Jokowi yang tidak menepati janji.

***
Editor : Cassandra
CNN Indonesia